Selasa, 22 November 2011

Bukan Supaya Kesohor

Menyikapi keberadaan anak yatim piatu dan dhuafa di wilayahnya, LKM Sejahtera Kelurahan Jatibening Baru kecamatan Pondok Gede Kota Bekasi, menggagas sebuah kegiatan. LKM mencoba untuk turut menyejahterakan mereka. Di bawah kendali UPS, LKM membentuk sebuah wadah, yaitu Wadah Yatim Piatu dan Dhuafa.

Wadah tersebut dibentuk melalui beberapa tahapan dan hingga saat ini terus dilakukan penyempurnaan. Langkah pertama yang dilakukan LKM adalah menyusun kepengurusan, merumuskan program kerja, visi-misi, mekanisme pengumpulan dana dan pelaporannya serta merancang website. Langkah berikutnya, melakukan pendekatan pada perorangan dan lembaga yang ada untuk menjadi mitra. Pada tahap tersebut, diperoleh 20 orang donatur tetap. Selanjutnya dilakukan pendataan anak yatim piatu dan dhuafa. Berdasarkan pendataan yang dilakukan UPS, di kelurahan Jatibening Baru yang terbagi dalam 11 RW dan 75 RT, terdapat 78 anak yatim piatu dan 25 dhuafa.

Pada 12 Mei 2011, untuk pertama kalinya, LKM melakukan pemberian santunan pada 20 orang anak yatim piatu dan dhuafa dari RW 3 dan RW 11. Setiap orang mendapatkan dana sejumlah Rp. 50.000 dan sembako. Kegiatan serupa dilakukan pada 25 Juni 2011, 20 orang (RW 4 dan RW 9) dan 30 Juli 2011, 15 orang (RW 2 dan RW 9).

Memeriahkan Ramadhan 1432 H, kegiatan pemberian santunan ke-4, dilakukan pada 19 Agustus 2011. Bertempat di aula kelurahan, ditampilkan hiburan musik gambus dari Tim Marawis RW 3, kultum oleh Ustad H. Wahyudin Majid, S.Ag. dan sekaligus buka bersama. Turut hadir dalam acara tersebut perwakilan dari LKM sekecamatan Pondok Gede, Lurah, Ketua PKK, Kepala Babinsa dan tokoh masyarakat setempat.

Dalam laporannya, Sayadi, SE, koordinator LKM Sejahtera, menyampaikan bahwa pemberian santunan ke-4 dilakukan berkat kerja sama antara LKM, pihak kelurahan, PKK dan warga. Melalui donatur tetap dan swadaya masyarakat, dalam waktu 1 minggu terkumpul dana Rp. 7.500.000. Santunan diberikan pada 55 anak yatim piatu dan dhuafa dari RW 2,3,4,9 dan 11.

Lurah Jatibening Baru, Kusnaedi, SE, dalam sambutannya menyampaikan rasa syukur atas kegiatan positifi yang telah dilakukan LKM. Diiringi niat ikhlas, beliau berkeyakinan bahwa kegiatan tersebut akan dicatat sebagai amal baik. Selanjutnya beliau berharap, kegiatan tersebut akan terus berlanjut dan dapat menjadi contoh bagi pihak lainnya. Beliau berpandangan, kegiatan tersebut akan menjadi mudah jika dilakukan secara bersama-sama dan hasilnya akan optimal jika dilakukan dengan managemen yang baik.

LKM Sejahtera telah mencoba untuk tampil di depan. Bukan untuk dikenal apalagi kesohor. Semata untuk berbagi. Hal tersebut segaris dengan kultum yang disampaikan oleh H. Ustad Wahyudi Majid, S.Ag. Shaum dapat menjadi media menuju insan bertaqwa. Menjadi manusia yang memiliki sikap, hati dan jiwa yang penuh dengan tawadhu. Manusia yang rendah hati.

Kontak :
Sayadi, SE, koordinator LKM Sejahtera (021-91897148).
Ibnu Mas’ud, UPS LKM Sejahtera (021-95557776).

http://www.p2kp.org/wartadetil.asp?mid=3969&catid=3&

 
Design by Wordpress Theme | Bloggerized by Free Blogger Templates | free samples without surveys